Dalam rangka memperingati Hari Tanpa Tembakau Sedunia, Komnas Pengendalian Tembakau (KPT) bekerjasama dengan PT TransJakarta meluncurkan iklan layanan masyarakat 'Merokok Cuma Bakar Uang'.

"Iklan layanan masyarakat yang kami buat ini untuk mengingatkan masyarakat bahwa merokok itu sangat sia-sia. Masyarakat Indonesia haru pandai memilih prioritas dalam hidupnya sehingga bukan memilih membelanjakan uangnya untuk rokok, tapi untuk memperbaiki gizi keluarga," ujar Ketua Umum Komnas Pengendalian Tembakau, Dr Prijo Sidipratomo di Balaikota Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (6/6).

Senada dengan Prijio, Sekretaris Daerah Pemprov DKI Jakarta, Saefullah mengapresiasi tagline yang digunakan pada iklan layanan masyarakat tersebut.

"Saya berikan apresiasi ini sangat luar biasa sangat konsisten rokom itu sangat luar biasa. Ada taglinenya bahwa merokok itu sama dengan mmbakar uang,  ini saya pikir suatu pemikiran luar biasa mmperjuangkan semuanya," ujar Saefullah.

Selain itu Direktur Utama Budi Kaliwono mengapresiasi peluncuran iklan ini dan berbangga dapat berpwran serta dalam program milik Komnas Pengendalian Tembakau.

"Merupakan kebanggaan bisa terlibat dalam satu pelayanan, oleh sebab itu kami selalu siap, tidak hanya soal teknis, kami juga aktif dalam pelayanan lainnya, kami berharap halte-halte kami digunakan dalam pengendalian rokok," papar Budi.

Hingga saat ini setidaknya sudah ada 20 buah busway yang telah disematkan iklan layanan masyarakat ini.

Karena hal ini pulalah Komnas Pengendalian Tembakau memberikan penghargaan kepada PT Transjakarta yang telah memberikan kontribusinya dalam mengendalikan tembakau yang ada di Indonesia sebagaimana bidang kemampuan yang dimiliki PT Transjakarta.

Sumber: Arah.com