Merokok adalah salah satu kegiatan membahayakan kesehatan bagi pria dan wanita. Namun, bahaya rokok ternyata lebih mematikan bagi seorang wanita. Sayangnya, sebuah hasil riset yang dilakukan oleh Institute for Health Metrics and Evaluation menemukan bahwa jumlah perokok wanita kini meningkat tajam.
Salah satu negara dengan jumlah perokok wanita tertinggi adalah India. Kini, India menjadi negara kedua dengan jumlah wanita perokok tertinggi, setelah Amerika Serikat.
Banyak faktor yang memicu wanita merokok, diantaranya yaitu pergaulan sehari- hari, perubahan tren gaya hidup, pola pikir yang lebih bebas, hingga iklan rokok yang dibuat untuk memasarkannya kepada wanita.
Berikut ini beberapa akibat merokok bagi wanita :
1. Kanker paru - paru
Pria dan wanita perokok, berisiko tinggi terkena kanker paru - paru. Namun, ternyata wanita memiliki risiko yang lebih tinggi dibandingkan pria. Pria prokok memiliki risiko 14,6 kali lebih tinggi terkena kanker paru - paru dibandingkan pria yang tidak merokok. Sedangkan, wanita perokok memiliki risiko yang lebih tinggi yaitu 17,8 kali lebih besar dibandingkan mereka yang tidak. Mengapa demikian? Alasannya adalah, karena pria cenderung mengeluarkan zat beracun dari rokok, untuk dikeluarkan dari dalam tubuhnya. Sedangkan, wanita cenderung tidak melakukannya. Sehingga, zat beracun tersebut akan menjadi zat karsinogenik pada wanita, dan berisiko menyebabkan kanker paru - paru.
2. Kepadatan tulang menurun
Wanita perokok memiliki risiko yang tinggi terkena osteoporosis. Ini disebabkan karena radikal bebas yang berasal dari asap rokok merusak sistem kekebalam alami tubuh, merusak osteoblas (sel-sel yang berperan dalam kepadatan tulang), merusak tulang, dan hormon estrogen yang dibutuhkan dan berperan dalam menjaga kesehatan tulang. Dengan merokok, maka bahaya tulang keropos riskan menyerang wanita.
3. Kesuburan bermasalah
Menurut penelitian, wanita yang merokok memiliki risiko 1,5 kali lebih lama untuk hamil dibandingkan mereka yang tidak. Menurut penelitian, hal ini disebabkan karena wanita yang merokok mengalami penurunan respon ovulasi, sehingga proses fertilisasi dan implantasi zigot juga terhambat pada wanita yang merokok.
4. Mata katarak
Wanita yang merokok, memiliki risiko 2 kali lebih tinggi dapat terkena dampak rokok yang menyebabkan mata katarak, dibandingkan wanita yang tidak merokok. Sangat disayangkan bila seorang wanita yang seharusnya menjadi sosok yang lembut, dan cerdas justru malah merusak dirinya sendiri. Untuk mencegah terkena katarak, dan dampak lainnya seperti yang disebutkan di atas, berhenti merokok secepat mungkin menjadi solusi untuk mengurangi risiko terkena penyakit.