Noise to voice merupakan proses penyampaian suara, pendapat, harapan yang menyangkut kepentingan/ permasalahan bersama kepada pengambil kebijakan (Pemerintah/ DPR), dalam hal ini adalah permasalahan terkait pengendalian konsumsi rokok misalnya tentang masalah kawasan tanpa rokok, iklan rokok, akses rokok, dll. Tujuannya agar pemerintah memberikan perhatian terhadap permasalahan tersebut dan membuat perubahan melalui kebijakan.
Persiapan:
- Jumlah tim: ±10 orang
- Waktu yang diperlukan: + 1 bulan
- Perlengkapan: Materi audiensi (masalah, dampak, tuntutan), video, surat, dll
Aksi:
- Diskusi: Siapkan bahan untuk diskusi sesama tim (materi, video, data-data) menentukan pesan kunci yang akan disampaikan pada audiensi. Tetapkan juga strategi yang digunakan. Siapkan siaran pers jika diperlukan.
- Keep in touch: Setelah sebelumnya mengirimkan surat permohonan untuk bertemu, tindaklanjuti dengan menghubungi pihak yang bersangkutan. Jalin komunikasi secara berkala.
- Tetapkan Juru Bicara: Tunjuk dan tetapkan juru bicara 1 atau 2 orang yang akan menyampaikan pesan kuncimu dengan langsung pada pokok masalahnya. Siapkan juga hard copy dokumen untuk diserahkan ke pejabat/ pihak terkait.
- Datang lebih awal: Datang ke pertemuan 30 menit lebih awal dari jadwal yang telah disepakati.
- Evaluasi: Apakah pesannya dipahami atau tidak? Bagaimana responnya? Apa yang bisa ditindaklanjuti?
Sebarkan:
Sebarkan dokumentasi dan siaran pers kepada media online, media offline, dan media sosialmu.
Note: Jika kamu membutuhkan bantuan lebih lanjut, silahkan hubungi admin.